Metodologi Offensive Security:

• Penetration Testing (Pen Testing): Penetration testing melibatkan simulasi serangan nyata terhadap sistem, aplikasi, atau jaringan. Tim offensive security menggunakan teknik-teknik seperti uji penetrasi, analisis kerentanan, dan eksploitasi untuk menemukan celah.
• Social Engineering: Ini adalah seni memanipulasi manusia untuk mendapatkan akses ke informasi rahasia atau sistem. Contoh teknik social engineering termasuk phishing, pretexting, dan insinuasi.
• Reverse Engineering dan Malware Analysis: Tim offensive security menganalisis kode malware untuk memahami cara kerjanya. Ini membantu mengidentifikasi ancaman dan mengembangkan taktik pertahanan.
• CTF Challenges dan Wargames: Capture The Flag (CTF) challenges dan wargames adalah cara yang bagus untuk melatih keterampilan offensive security. Peserta harus memecahkan tantangan dan menemukan “bendera” untuk membuktikan pemahaman mereka tentang teknik serangan.